Selasa, 27 Maret 2012

TIPS LULUS UJIAN NASIONAL

Bagi siswa dan orang tua yang menghendaki anak2nya Lulus Ujian Nasional sungguh gampang apabila bila mengetahui tehnik2 yang benar. Rajin belajar bukan jaminan  lulus Ujian tetapi menguasai cara mengerjakan dengan sistem LJK tanpa belajar masih ada kemungkinan LULUS ujian ( wuich opo iyo..)    Contoh : Mardi rajin belajar dan sangat menguasai materi, tetapi ketika mengerjakan soal tidak menggunakan pensil standar komputer alhasil tidak lulus karna tidak terdeteksi mesin koreksi, nilai yang di dapat adalah 0 (nol).. tetapi jika Mardi mengerjakan Soal ujian nasional menggunakan teori IPTEK yang benar, LJK tidak cacat, pensil 2B, menggunakan alas kerja LJK, membawa penghapus, cara mengisikan data benar, teliti, pakaian rapi longgar, bersih, pagi sebelum berangkat Ujian sarapan pagi, badan sehat (tdk minum obat), amit2 walaupun dikerjakan secara ngawur tanpa mikir semua dikerjakan dengan seluruh jawaban di isi 'A'  masih mendapatkan nilai 2.0 untuk SMA karna altenatif jawaban a,b,c,d,e  dan nilai 2.5 untuk SMP karna alternatif jawaban a,b,c,d. oleh sebab itu.. Hai para siswa peserta Ujian dan para orang tua ketahuilah bahwa ujian di tentukan dengan RUMUS LULUS :   50% belajar + 50% penguasaan IPTEK pengisian LJK = LULUS UJIAN NASIONAL.

Yang dapat menyebabkan tidak lulus :
1. Tidak membawa alas kerja / tatakan
2. Pensil bukan khusus komputer/palsu/tidak asli/terlalu runcing
3. Pengisian data salah atau kurang
4. Minum obat yang menyebabkan ngantuk
5. Tidak sarapan pagi (ingat hampir 6 jam berfikir/hari)
6. Tidak membawa tisu, penghapus dan peralatan lain
7. persiapan materi kurang
b. banyak kegiatan tidak tepat : saat belajar malah liat TV. saat liat TV malah tidur nyenyak, saat tidur malah begadang... piye tah..
 
Jangan sampai salah mengisi data terpenting   
1-Nomor peserta. 2-Kode Soal. 3- Jurusan. 4-Bidang studi.
Gunakan Pensil yang berkwalitas (merk diatas bukan promo lo).. bawalah lebih dari 2 pensil yang sudah dipersiapkan dari rumah
bawalah rautan / ongotan / jangan pinjam teman, memalukan dan mengganggu

Bawa ballpoin untuk pengisian data dan absen






Bawalah tisu untuk ngelapi LJK basah, siapa tau kena keringat.


SEMOGA SUKSES MENEMPUH UJIAN NASIONAL
DAN LULUS DENGAN GEMILANG




Senin, 19 Maret 2012

SENYUM, SAPA, SALAM

SENYUM,SAPA, SALAM Judul yang sudah jadul. lha wong di setiap POM Bensin aja ada malah tulisanya begitu ekstrim  "apabila petugas kami tidak memberi  Senyum, Salam, dan Sapa, uang anda akan kami kembalikan" ada yang menuliskan juga di warung Super Sambel di tempel sebagai hiyasan didinding bersama dengan gambar lombok rawit  "anda ber hak mendapat Senyum Sapa dan Salam" dikantor-kantor juga banyak yang menuliskan dengan nada yang sama. Pertanyaanya, sudah sedemikian dilupakan orangkah  tersenyum menyapa dan memberi salam? sehingga harus dipaksa untuk diingatkan tersenyum dan menyapa orang.. ataukan kebanyakan orang sudah pada setres sehingga senyum saja susah..Kasihan ya..


Padahal Nek Tak Pikir-pikir.. senyum menyapa dan memberikan salam kepada orang tidak ada ruginya malahan mendapat untung lo.. karna menurut saya, untungnya misal.. memberi kelegaan kepada sesama.. memberi rasa nyaman..memunculkan rasa kekeluargaan..memberi pengampunan.. dan masih banyak keuntungan yang lainya. Pertanyaanya, Masih ada yang tidak maukah  tersenyum, menyapa dan memberi salam kepada sesama?.. kalau masih tidak mau ya kebangeten.. hehe


Orang-orang Jaman dahulu sudah di ajarkan bahkan ajaranya sampai sekarang masih ditinggalkan yang kalimatnya berbunyi "Saling mendahului memberi hormat".. kalimat dan ajakan untuk berbuat yang begitu luhur.. la kok orang-orang sekarang tersenyum  memyapa dan memberi salam kepada sesama saja harus di paksa untuk di ingatkan, itu kalimat warisan orang-orang dulu lo... malu aku.. hehe.. .. .. setres..setres..